ASSALAM – Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin, berkat rahmat Allah Subhanahu wa ta’ala serta ’inayah-Nya, Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatu-l-’Arsy di Pondok Modern Assalam Kampus Putra sukses terlaksana dengan baik dan penuh berkah. Acara ini dilaksanakan pada Senin, 18 Agustus 2025 pagi hari di lapangan hijau Pondok Modern Assalam Kampus Putra dengan tema “College Traditions and Digital Innovations: Harmonisasi Tradisi Pesantren dan Inovasi Digital”. Kegiatan tahunan yang merupakan acara utama dari rangkaian pekan perkenalan Khutbatu-l-’Arsy ini dihadiri oleh pimpinan pesantren, asatidzah ustadzat, santri, karyawan, dan seluruh elemen yang ada di Pondok Modern Assalam.
Tepat pada pukul 08.00 WIB, Apel Tahunan dimulai dengan pengibaran bendera merah putih yang diiringi oleh lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dalam apel ini, Pimpinan Pondok Modern Assalam, KH. Encep Hadiana, S.Pd.I., M.Si. bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, Bapak Pimpinan menyampaikan bahwa “Setiap langkah menuju digitalisasi, langkah menuju efisiensi dan kreativitas” merupakan kalimat motivasi untuk seluruh civitas pesantren dalam menghadapi perkembangan zaman.
“Guru adalah lentera di kala gelap, pelita di ujung harapan. Ia menentukan bukan menggiring, ia menanam nilai bukan sekadar mengisi kepala. Dan pada akhirnya, menjadi guru bukan hanya soal mengajarkan huruf dan angka, tetapi tentang menghidupkan jiwa, mengubah hati, menyentuh masa depan. Santri siap menjadi insan rahmatan lil ’alamiin, kuat iman, luas ilmu, modern dan bercahaya. Maka pesantren tidak boleh statis. Assalam harus siap menghadapi dunia digitalisasi, administrasi pembelajaran harus menyesuaikan perkembangan teknologi. Semua santri, semua dewan guru, bahkan semua elemen tenaga kependidikan di sini harus menguasainya agar tidak diperbodoh oleh zaman,” ungkap Pimpinan dalam pidato Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatu-l-’Arsy.
Menurut Ust. Moch. Hisyam Ramadhan, S.Ag. selaku panitia pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa pada dasarnya Apel Tahunan Pondok Modern Assalam yang menjadi kegiatan sunnah pondok merupakan bukti nyata bahwa seluruh elemen yang ad di pondok tidak hanya menikmati pencapaian lembaga, tetapi juga dapat menghargai dan berjuang bersama dalam mewujudkan visi misi Pondok Modern Assalam.
Setelah upacara dan amanat dari inspektur upacara, para hadirin disuguhkan penampilan-penampilan hasil kolaborasi kreativitas guru dan santri. Suguhan tersebut berupa penampilan marching band dan kesenian-kesenian daerah. Penampilan kebudayaan daerah oleh santri dan guru tersebut bertujuan untuk memperkenalkan kepada para santri bahwasanya santri Pondok Modern Assalam berasal dari berbagai daerah di tanah air yang memiliki beragam kebudayaan.
Penampilan dibuka dengan Marching Band Corp Putra Assalam yang membawakan 3 buah lagu medley Noah dengan judul “Yang Terdalam”, “Semua Tentang Kita”, dan “Separuh Aku”. Penampilan harmonis Marching Band yang dipadu dengan atraksi colour guard berhasil memukau para hadirin.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan penampilan dari PERSITA (Persatuan Silat Assalam), ASFEC (Assalam Floor Exercise Club), tarian tradisional Tabola Bale yang sedang tren di media sosial dipersembahkan dari asatidzah pengabdian dan santri kelas V TMI, dan penampilan wayang bahasa Arab dari panitia santri kelas VI TMI yang dikemas dengan persiapan dan latihan yang matang. Penampilan ini berisi beragam karya santri Pondok Modern Assalam dengan bimbingan dan juga kerja sama yang baik.
Acara pagi ini ditutup dengan menyanyikan bersama Hymne “Oh Pondokku”. Dengan penuh khidmat dan kerendahan hati, seluruh hadirin mulai dari Bapak Pimpinan, Asatidzah, Ustadzat, seluruh santri dan hadirin berdiri tegak untuk merenungi isi hymne “Oh Pondokku”. Semoga Pondok Modern Assalam semakin berkembang maju, semakin disegani, dan terus dalam keberkahan Allah Subhanahu wa ta’ala, mencetak generasi cemerlang untuk masa depan yang gemilang.
Di akhir sebagai penutup, Pimpinan memberikan pesan, “Mari kita songsong tahun ajaran baru ini dengan tekad reformasi adab yang lebih baik. Santri hebat menyambut era digital, pesantren siap dengan digitalisasi, pengembangan potensi menuju tahun prestasi. Dengan ikhtiar ini, in syaa Allah Pondok Pesantren Assalam akan terus menjadi pusat peradaban, mencetak kader umat yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing global.”